Rahma Lillahi Sativa - detikHealth
Ingin tumbuh kembang anak optimal? Jangan cuma pikirkan makanannya, namun juga kasih sayang dan stimulasinya. Untuk apa distimulasi dan seperti apa stimulasi yang dianjurkan pakar?
Nyatanya stimulasi tidaklah sulit untuk dilakukan, karena hanya perlu membiarkan anak untuk bereksplorasi. Menurut psikolog klinis dra Ratih Ibrahim, MPsi, dengan bereksplorasi, anak melakukan proses belajar.
Hal ini disampaikan Ratih di sela-sela konferensi pers Nestle Dancow Explore Your World di Royal Plaza Surabaya, baru-baru ini.
Ia pun mencontohkan yang terjadi saat konferensi pers berlangsung. Saat itu salah satu peserta membiarkan anaknya maju ke depan panggung dan berada dekat dengan Ratih.
"Kenapa Bunda membiarkan anaknya ke depan? Karena percaya kan? Bahwa dia mbrangkang (merangkak, red) di dekat saya aman. Kalau nggak (percaya, red), ibunya juga panik. Ini yang disebut eksplorasi," tuturnya.
Biasanya anak akan bereksplorasi sesuai dengan perkembangan usianya. Semisal untuk merangkak, ini adalah upaya si anak untuk melatih kecerdasan motorik kasarnya serta melatih keseimbangan tubuh.
"Kalau dia dilarang, dia tidak akan belajar menggerakkan anggota tubuhnya," imbuhnya.
Meski demikian, Ratih mengakui jika proses yang dilalui anak ketika bereksplorasi itu sendiri tidak selalu. Tak jarang anak tersandung atau terjatuh. Itulah yang kemudian membuat banyak orang tua cenderung tak percaya diri atau jantungan saat akan membiarkan anaknya bereksplorasi.
"Padahal dengan kata-kata seperti ojo (jangan, red), tanpa sadar kita justru memiskinkan ruang anak untuk belajar," terangnya.
Di sisi lain, ketika mengizinkan anak untuk bereksplorasi, orang tua tidak boleh sembarangan bilang 'iya boleh', yaitu dengan memastikan sejumlah aspek dalam eksplorasi anak.
Apa sajakah itu? "Kita harus yakin pas buat umurnya si kecil. Apa yang dilakukannya aman dan anaknya harus terlindungi. Maksudnya badannya sehat. Anak yang sehat itu bereksplorasinya juga gembira. Sebaliknya anak yang tidak sehat mood-nya nggak enak, rewel jadinya dia nggak asyik saat bereksplorasi," urainya.
CEO Personal Growth ini juga meyakinkan ketika kita membiarkan anak bereksplorasi dan anak menemukan tantangan-tantangan baru, maka sebenarnya kita membantu membuka semua potensi yang dimilikinya secara maksimal.
Berita Terkait :
Tidak Ada Komentar |
GAWAT DARURAT 24 JAM | |
0251-8240736 |
OPERATOR | |
0251-8240797 |
SMS GATEWAY | |
081111113622 (SPGDT) |